Rabu, 28 April 2010

Shit, I Got TB

Mungkin gara-gara keseringan mengucapkan shit setiap disuntik, hasil check up kesehatan aku menunjukkan kalau aku menderita penyakit TB.

Terang aja aku panik. Apalagi selama ini aku merasa baik-baik aja. Dan untuk memastikannya, akupun segera menghadap si dokter spesial paru-paru. And it’s really holy shit. Soalnya, setali tiga uang, sang dokternya pun mengatakan hal yang sama. Aku menderita old active TB. Yang artinya, aku ternyata udah lama mengidap TB. Gila….

Bahkan sang dokter pun kebingungan. Apalagi fisik aku baik-baik aja plus aku bukan perokok. Namun pas sang dokternya nanyain soal keluar malam. Aku angkat tangan. Bukan hanya keluar malam. Aku bahkan sering olahraga malam. Soalnya pertandingan basket di Makassar diadakannya malam hari.

Untuk sejenak aku jadi teringat teman-teman se tim basketku. Semoga saja mereka gak mengidap penyakit yang sama denganku gara-gara ngikut pertandingan basket malam-malam yang ujung-ujungnya selalu kalah. Ups

Selasa, 27 April 2010

Aku Minum Aku Pipis, Aku Disuntik Aku Meringis

Medical Check up atau yang bahasa Indonesianya adalah cek kesehatan adalah hal wajib yang harus dan kudu musti dilakukan setelah pengumuman keluusan itu diterima. Ada banyak macam pemeriksaan serta beberapa macam vaksinasi yang harus dilaksanakan. Yang artinya adalah, aku harus bertemu dengan jarum-jarum suntik yang sesungguhnya aku sangat membencinya.

Pemeriksaan urine yang aku dan teman-teman lakukan justru terasa sedikit aneh. Itu karena demi mendapatkan urine yang jernih, kami harus meminum banyak air. So, wajar jika kemudian, gara-gara kebanyakan minum maka pipisnya gak mau berhenti. Jadi teringat kata pepatah. The more you drink. The more you urine.

Untuk suntiknya sendiri, entah berapa kali aku mendapatkannya. Beberapa suntikan di lengan, termasuk jarum yang ditusukkan saat pengambilan darah serta suntikan di bagian pantat yang sakitnya aku bawa hingga tiga hari. Untuk yang ini aku jadi teringat kata pepatah lagi. The more I get injected, The more I say Shit.

Selasa, 20 April 2010

Bhineka Tunggal Ika

Ada pelajaran dan pengalaman yang sangat sangat berharga yang aku temukan selama proses menunggu pengumuman beasiswa. Cita-cita yang sama untuk sekolah di sebuah negeri bernama Amerika serta perasaan menunggu membuat kami para peserta CCIP menjadi lebih dekat satu dengan yang lainnya. Terlebih sejak forum CCIP terbentuk

Beban yang terasa karena harus menunggu dalam waktu yang lama dapat teratasi karena akhirnya tahu bahwa perasaan itu tidak dirasakan sendiri. Rasa takut karena tidak lulus pun bisa dibagi. Dan kini, saat berita bahagia itu datang. Maka kebahagiaan itupun dapat dirasakan bersama.

Meski tak pernah bersua secara langsung. Dan meski kami berasal dari berbagai latar belakang, suku, agama yang berbeda-beda. Kami membuktikan bahwa kami bisa akur, bahagia, dan mampu berbagi.

Kutemukan keragaman Indonesia disini. Ada makna Bhineka Tunggal Ika yang tercipta. Disinilah indahnya perbedaan. Saat kita mampu saling memahami, menghargai, serta mampu berbagi meski kita tahu bahwa kita berbeda.

Kamis, 15 April 2010

Finally, I Made it

Akhirnya, setelah menanti beberapa lama. Pengumuman itu datang juga. Pengumuman tentang nasibku, dan juga tentang masa depanku. Pengumuman tentang kelulusanku mendapatkan sebuah beasiswa ke Amerika.

Gak terbayang betapa senangnya perasaan itu. Hanya ucapan syukur yang tak henti-hentinya kuucapkan hari ini. Tak lupa ucapan terima kasihku buat ibu yang tak henti-hentinya mendoakanku.

It’s paid of. Terbayar sudah penantian itu. Semua usaha dan rentetan kegagalan yang dulu pernah kudapatkan seakan terjawab. Tuhan memang mendengar doa kita. Dia tahu dan Dia menunggu. Makasih banyak Tuhan.

Untuk sejenak aku berfikir. Amerika is getting closer
konro soup project /

My Colorful Life

My Colorful Life