Sejenak lupakan kegagalan ke Amrik. Back to the real word. Dan jalani semuanya dengan senyuman. Apalagi, ada Big Match. Pertandingan futsal anatara anak-anak PBI 1-2 dan anak PBI di kelasku.
Meski pertandingannya nanti gak bakalan seseru Inter vs Milan, MU vs Chelsea, atau Madrid vs Barcelona, tapi tetap aja title nya Big Match. Soalnya, untuk pertama kalinya sejak sejarah masuknya kita ke kampus, inilah untuk pertama kalinya kita bakalan saling beradu ketangkasan di lapangan futsal. Untuk pertandingannya sendiri bakalan di adain di lapangan yang betul didesign buat main futsal dengan rumput sintesis tentunta. Apa gak keren tuh???
Meski dibalut rasa sedikit gak pede karena cowoknya di PBI 1-2 pada hebat maen bola. Sedang kita gak ada yang biasa main futsal, tetep aja semangat 45 berkobar dalam dada. Alhasil, saking semangatnya pas tiba di tempat pertandingan, semuanya lansung aja nendang bola kesana kemari tampa pemanasan.
Gak lama berselang, Big Matchnya pun dimulai. Satu menit, dua menit, tiga menit, dan gol pun buat anak PBI 1-2. Pertandingan kemudian dilanjutkan lagi, dan lagi-lagi gol buat anak PBI 1-2. Selanjutnya, dapat ditebak. Gol, gol, gol dan gol lagi tapi untuk PBI 1-2.
Dan setelah bermain dua babak, skor akhir 20-4. Pastinya kita yang ngegol 4. Aku satu dan mantan ketua tingkat dapat tiga. Wajarlah, peraturan futsalnya kita gak tahu kok. Posisinya kita juga gak tahu. Dan staminanya kita kalah jauh. Jauh banget.
Namun meskipun begitu, tetap aja kita merasa kalo kita yang menang. Setidaknya menang semangat dan menang dalam pengambilan gambar. Kita punya banyak foto. Yang bisa dijadiin kenangan. Plus luka di lutut yang kita dapatkan.
Esoknya, ketahuan kalo semalaman semua badan kita sama-sama pegal. Aku pegal, Ramon pegal, Nasir pegal, Rusdi pegal, Hasbi pegal, Nunuk pegal, Opick pegal. Jangan kapok kawan, kapan-kapan kita main lagi.
Makasih buat temen-temen yang udah datang nonton. Ikutan teriak, ngambilin foto, dan beliin air minum. Juga bantuan dana buat pembayaran lapangan. Semuanya bakalan dibalas ma yang Kuasa.
0 komentar:
Posting Komentar